16 April 1952: Lahirnya Kesatuan Elit yang Legendaris – Cikal Bakal Kopassus

Tepat 72 tahun yang lalu, pada tanggal 16 April 1952, sejarah mencatat sebuah momen penting bagi TNI Angkatan Darat. Di tengah situasi keamanan yang penuh gejolak, Kolonel Alex Evert Kawilarang, Panglima Siliwangi saat itu, mendirikan Kesatuan Komando Tentara Territorium III/Siliwangi (Kesko TT).

Kesatuan ini didirikan dengan visi untuk membentuk pasukan khusus yang tangkas dan cepat dalam pergerakannya. Kesko TT dikomandani oleh Mayor Idjon Djanbi, seorang mantan Kapten KNIL Belanda dengan nama asli Rokus Bernardus Visser.

Pengalaman tempur dan keahlian Idjon Djanbi menjadi faktor penting dalam melatih para prajurit Kesko TT. Beliau menerapkan disiplin dan latihan keras, menempa mereka menjadi pasukan elit yang siap diterjunkan ke berbagai medan operasi.

Kesko TT terbukti menjadi pasukan yang tangguh dan efektif dalam berbagai operasi militer, seperti penumpasan pemberontakan DI/TII dan PRRI. Keberhasilan mereka menarik perhatian petinggi TNI AD, dan pada tahun 1953, Kesko TT diubah namanya menjadi Korps Komando Angkatan Darat (KKAD).

KKAD kemudian berkembang pesat dan menjadi Resimen Para Komando Angkatan Darat (RPKAD) pada tahun 1955. Di bawah komando Letkol Slamet Riyadi, RPKAD menorehkan sejarah gemilang dalam berbagai operasi, termasuk pembebasan sandera di Irian Barat (Papua) dan Operasi Seroja Timor.

Pada tahun 1962, RPKAD resmi berubah nama menjadi Komando Pasukan Khusus (Kopassus), nama yang hingga saat ini dikenal sebagai pasukan elit kebanggaan bangsa Indonesia.

Kopassus telah melalui perjalanan panjang dan penuh pengabdian. Semangat pantang menyerah, disiplin tinggi, dan profesionalisme para prajurit Kopassus menjadikannya pasukan yang disegani di kancah nasional maupun internasional.

Selamat Ulang Tahun ke-72 Kopassus!

Salam Komando!

Editor: Maheer88

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *