Serang Banten, https//www.selarasonline.com/berkedok-kan Sumbangan ,salah satu sekolah Menengah Pertama yang ada Di kabupaten Serang tepatnya Di SMPN 1 Kramat Watu Kabupaten Serang Provinsi Banten,meminta sumbangan kepada orang tua murid kelas 7 sampai kelas 8 melalui komite sekolah dengan Angka yang di tentukan oleh komite sekolah.
Dengan alasan renovasi Gedung Serbaguna di sekolah di anggap membebankan para orang tua yang berpenghasilan pas-pasan.
Adanya keluhan beberapa orang tua murid yang anaknya bersekolah di SMPN 1 Keramat Watu kabupaten serang, Belakangan ini menjadi Perbincangan para orang tua murid yang keberatan adanya Komite Sekolah meminta Uang kepada tiap Siswa sebesar Rp.500.000,-persiswa dengan alasan untuk Renovasi perbaikan Gedung Serbaguna di dalam Linkungan Sekolah SMPN 1 Kramat watu.
Saat di konfirmasi oleh awak media,
“Ade, Kepala Sekolah SMPN1 kramat Watu rupanya sudah mengetahui akan kedatangan Awak media,
Dalam hal ini kepala sekolah dengan santainya menjelaskan kepada awak media terkait perbedaan antara pungutan,Sumbangan dan iuran, namun beliau juga menjelaskan dalam percakapannya dengan para awak media di ruangan guru.,
“bahwa yang sudah di lakukan oleh komite sekolah itu atas permintaan saya, menyampaikan kepada komite sekolah untuk mencari dana pembangunan Gedung serbaguna disekolah kami, namun saya hanya menyampaikan angka kebutuhan keseluruhan hasil dari penilaian dari konsultan yang dimana kebutuhan untuk pembangunan Gedung tersebut sebesar Rp.100jt lebih tinggal di bagi aja kepada orang tua murid berapa jadi para orang tua harus memberikan sumbangan” Ujarnya Pak Kepsek
kepsek juga menambahkan,jumlah siswa yang di minta Sumbangan dari kelas 7 s/d kelas 8,dengan jumlah siswa kelas 7 sebanyak 287 siswa dan di tambah kelas 8 sebanyak 330 siswa’namun menurut saya itu bukan pungutan melainkan adalah Sumbangan,penjelasan pak Kepsek,
Mendengarkan penjelasan yang lumayan jelas dari pak kepsek yang membenarkan adanya permintaan sumbangan kepada para orang tua murid sebesar Rp,500.000,- persiswa Para Awak media meminta ijin untuk mengambil Gambar Gedung yang konon katnya harus di renovasi dengan membutuhkan anggaran yang cukup lumayan besar,namun hasil pantauan dan alat bukti foto terlihat gedung serbaguna terlihat kokoh dan saat wawancara dengan murid yang kebetulan sedang berada dalam Gedung tersebut,
”Gedung itu baik baik saja dan kokoh,ujarnya salah satu murid SMPN 1 Keramat watu,
Saat konfirmasi kepada Satuan Dinas Pendidikan Kabupaten Serang, Seolah Kepala dinas Pendidikan serta pejabat dinas Pendidikan Kabupaten Serang enggan menemui para Awak media dengan bermacam Alasan,dan kunci pintu di tutup rapat tidak di perbolehkan para awak media masuk kedalam dengan alasan sedang rapat dan sedang zoom meeting,ujarnya penjaga Satpam Dinas Pendidikan Kabupaten Serang,.
Red ;roni